ANALISIS JARINGAN KOMUNIKASI DALAM PENCEGAHAN KEBAKARAN LAHAN DI DESA TANJUNG PERANAP KECAMATAN TEBING TINGGI BARAT KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI

  • Deby Kurnia Universitas Riau
  • Yulia Andriani Universitas Riau
  • Rosa Yulida Universitas Riau
  • Rosnita Rosnita Universitas Riau
Keywords: Land Fires, Sago, MPA, Opinion Leaders

Abstract

The issue of land fires is undeniably a high frequency discussion in Indonesia. Various prevention efforts have been carried out by the community independently, the government, and in collaboration with various related elements. It is also carried out at various levels of government from the central government to the village government level. This study aims to (1) find out community leaders who play a role in efforts to prevent land fires in Tanjung Peranap Village, (2) analyze the role of community leaders both individually and in groups in efforts to prevent land fires (3) Analyze communication networks for actors who play a role in an effort to prevent land fires in Tanjung Peranap Village. The main source of information was obtained from in-depth interviews with respondents who were deemed to meet the research requirements, and then analyzed using descriptive methods. There are several central figures who play a role in controlling land fires including village government leaders (Head and Village Secretary), Head of BPD, agricultural extension workers (PPL) as sources of information in learning, as well as youth leaders and traditional leaders. Communication networks tend to be in the form of a wheel pattern with several figures acting as central or sources of information. The role of community leaders is considered quite strong, including in efforts to establish a Fire Care Society, socialize government activities in efforts to prevent land fires and convey the interests of the community in an effort to maintain a balance between efforts to increase income and efforts to prevent land fires.

 

Isu kebakaran lahan tidak dipungkiri lagi telah menjadi pembahasan dengan frekuensi tinggi di Indonesia. Berbagai upaya pencegahan telah dilakukan baik oleh masyarakat secara swadaya, pemerintah, maupun kolaborasi berbagai elemen terkait. Dilakukan juga pada berbagai tingkat pemerintahan dari pemerintah pusat sampai kepada level pemerintahan desa. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui tokoh masyarakat yang berperan dalam upaya pencegahan kebakaran lahan di Desa Tanjung Peranap, (2) Menganalisis peran tokoh masyarakat baik secara individu maupun secara berkelompok dalam upaya pencegahan kebakaran lahan (3) Menganalisis jaringan komunikasi pada aktor yang berperan dalam upaya pencegahan kebakaran lahan di Desa Tanjung Peranap. Sumber informasi utama diperoleh dari wawancara mendalam kepada responden yang dianggap memenuhi persyaratan penelitian, dan selanjutnya dianalisis dengan metode deskriptif. Terdapat beberapa tokoh central yang berperan dalam pengendalian kebakaran lahan diantaranya pimpinan pemerintahan desa (Kepala dan Sekretaris Desa), Ketua BPD, penyuluh pertanian lapangan sebagai sumber informasi dalam pembelajaran, serta tokoh pemuda dan tokoh adat. Jaringan komunikasi cenderung berbentuk pola roda dengan beberapa tokoh berperan sebagai central atau sumber informasi. Peran tokoh masyarakat dinilai cukup kuat diantaranya dalam upaya pembentukan Masyarakat Peduli Api, sosialisasi kegiatan pemerintah dalam upaya pencegahan kebakaran lahan dan menyampaikan kepentingan masyarakat dalam upaya menjaga keseimbangan antara usaha peningkatan pendapatan dengan upaya pencegahan kebakaran lahan.

Published
2021-08-30
How to Cite
Kurnia, D., Andriani, Y., Yulida, R., & Rosnita, R. (2021, August 30). ANALISIS JARINGAN KOMUNIKASI DALAM PENCEGAHAN KEBAKARAN LAHAN DI DESA TANJUNG PERANAP KECAMATAN TEBING TINGGI BARAT KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI. Selodang Mayang: Jurnal Ilmiah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, 7(2), 127-131. https://doi.org/https://doi.org/10.47521/selodangmayang.v7i2.215