PENGARUH PEMBERIAN LIMBAH CAIR TAHU TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN CABAI MERAH (Capsicum annum L) PADA MEDIA GAMBUT

  • Marlina Marlina Universitas Islam Indragiri
  • Yoyon Riono Universitas Islam Indragiri
  • Hariyati Fitria Universitas Islam Indragiri
Keywords: cabai merah, fermentasi ,limbah cair tahu, tanah gambut.

Abstract

The research 'The Effect of Giving Tofu Liquid Waste on the Growth and Production of Red Chili (Capsicum Annum L) in Peat Media' was conducted from December 2021 to March 2022, at the Experimental Garden of the Faculty of Agriculture, Islamic University of Indragiri, Tempuling District, Indragiri Hilir Regency , Riau Province. This study aims to determine the effect of adding tofu liquid waste and to find out what is the best concentration of tofu liquid waste on the growth and production of red chili plants in peat media. This study used a non-factorial Randomized Block Design (RBD) with 3 replications, and treatment concentrations D1 = Fermented tofu liquid waste with a concentration of 50%, D2 = Fermented tofu liquid waste with a concentration of 75%, D3 = Fermented tofu liquid waste with a concentration of 100 %, D4 = Non-fermented tofu liquid waste with a concentration of 50%, D5 = Non-fermented tofu liquid waste with a concentration of 75%, D6 = Non-fermented tofu liquid waste with a concentration of 100%. The data obtained were analyzed statistically using analysis of variance and if they were significantly different, they were continued with the Tukey HSD test at the 5% level. The results showed that the treatment of tofu liquid waste on the growth and production of red chili plants had a significant effect on the weight of one fruit, the number of fruits and the weight of fruit for planting red chilies and the treatment of non-fermented liquid waste with a concentration of 75% was the best and maximum treatment for plant growth and production. red chili on peat media.

 

Penelitian Pengaruh  Pemberian Limbah Cair Tahu Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Cabai Merah  (Capsicum Annum L) Pada Media Gambutini dilakukan pada bulan Desember  2021 sampai dengan bulan Maret 2022,  di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indragiri Hilir, Propinsi Riau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian limbah cair tahu dan untuk mengetahui berapa konsentrasi terbaik pemberian limbah cair  tahu terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai merah pada media gambut. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial dengan 3 kali ulangan, dan konsentrasi perlakuan  D1 = Limbah cair tahu fermentasi dengan konsentrasi  50 %, D2 = Limbah cair tahu fermentasi dengan konsentrasi  75 %, D3 = Limbah cair tahu fermentasi dengan konsentrasi  100 %, D4 = Limbah cair tahu non fermentasi dengan konsentrasi  50 %, D5 = Limbah cair tahu non fermentasi dengan konsentrasi  75 %, D6 = Limbah cair tahu non fermentasi dengan konsentrasi  100 %. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan analisis sidik ragam dan jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Tukey HSD pada taraf 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan limbah cair tahu terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai merah  berpengaruh nyata terhadap bobot satu buah, jumlah buah dan bobot buah pertanaman cabe merah dan perlakuan limbah cair non fermentasi dengan konsentrasi 75% merupakan perlakuan terbaik dan maksimal  terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai merah pada media gambut.

References

[1] Agus, F. dan I.G.M. Subiksa. 2008. Lahan Gambut : Potensi untuk Pertanian dan aspek Lingkungan. Balai Penelitian Tanah dan World Agroforestry Center, Bogor. 36 hal.
[2] Alex, S. 2013. Usaha Tani Cabai: Kiat Jitu Bertanam Cabai di Segala Musim. Pustaka Baru Press: Jakarta
[3] Badan Pusat Statistik dan Direktorat Jenderal Hortikultura. 2010. Produksi Cabe Besar Menurut Provinsi. Online pada: http://www.deptan.go.id/infoeksekutif/horti/eis-horti/Produksi%20Cabe %20Besar.pdf. Di akses pada tanggal 20 Maret 2012
[4] Baharuddin, R. 2016. Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai (Capsicum annum L.) terhadap Pengurangan Dosis Npk 16:16:16 dengan Pemberian Pupuk Organik. Jurnal Dinamika Pertanian Volume XXXII Nomor 2 Agustus 2016 (115–124) Fakultas Pertanian Islam Riau
[5] BB Litbang SDLP (Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. 2008. Laporan Tahunan 2008, Konsorsium Penelitian dan Pengembangan Perubahan Iklim pada Sektor Pertanian. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian, Bogor.
[6] Cahyono, B. 2003. Cabai Merah: Tenik Budidaya & Analisis Usaha Tani.
Kanisius: Yogyakarta
[7] Dinarta A,Tengku Nurhidayah and Sukemi Indra Saputra 2014 Pengaruh Pemberian Kompos Ampas Tahu Terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Robusta (Coffea Canephora Pierre) Di Bawah Naungan Tanaman Kelapa Sawit.
[8] Farabi, F., Pratama, R dan Deprito,M. 2016. Pemanfaatan Limbah Padat Tahu Sebagai Bahan Baku Pembuatan Kertas. PKMPenelitian EksaktaUniversitas Muhammadiyah Jakarta 2016.
[9] Hardianto. 2008. Petunjuk Teknis Pembuatan Bokashi. Bandung (ID): BPTP
[10] Lingga, P. 2003. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya. Jakarta.
[11] Pranata, A. S. 2010. Meningkatkan Hasil Panen dengan Pupuk Oranik. PT. Agromedia Pustaka, Jakarta.
[12] Mulyadi. A. 2012. Pengaruh Pemberian Legin, Pupuk Mei 2015 NPK (15:15:15) dan Urea pada Tanah Gambut Terhadap Kandungan N,P Total Pucuk dan Bintil Akar Kedelai (Glycine max (L.) Merr.). Jurnal Fakultas pertanian. Universitas Tanjungpura Pontianak, 8(1) : 21 – 29.
[13] Meylia., R. D dan Koesriharti. 2018. Pengaruh pemberian pupuk fosfor dan sumber kalium yang berbeda terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman tomat (Lycopersicon esculentum Mill.). Jurnal Produksi Tanaman, 6(8) : 1934 – 1941.
[14] Fikdalillah., Muh. Basir dan I. Wahyudi. 2016. Pengaruh pemberian pupuk kandang sapi terhadap serapan fosfor dan hasil tanaman sawi putih (Brassica pekinensis) pada entisols sidera. Jurnal Agtrotekbis, 4(5) : 491 – 499.
[15] Hidayat, T., W. Wardati, dan Armaini. 2013. Pertumbuhan dan produksi sawi (Brassica juncea L.) pada inceptisol dengan aplikasi kompos tandan kosong kelapa sawit. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau, 1(1) : 1 – 9.
[16] Humaerah, A. D. 2015. Budidaya Tanaman Cabai Keriting (Capsicum annuum L.) pada Berbagai Wadah Tanam dengan Pupuk Anorganik dan Organik. Jurnal Ilmiah Ilmu Biologi, 1(2) : 69 – 75.
[17] Asmoro , Y. 2008. Pemanfaatan limbah tahu untuk peningkatan hasil tanaman petsai (Brassica chinensis). Jurnal Bioteknologi. 5 (2) : 51-55.
[18] Nugroho,P. 2013. Panduan membuat pupuk kompos cair, Yogyakarta, pustaka baru.
[19] Sarief, S. 1985. Ilmu Tanah Pertanian. Pustaka Buana. Bandung
[20] Bagaskara. 2011. Pengaruh Pemberian Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan Kacang Jenis Pelanduk dan Gajah. Tersedia pada :https://baskara90.wordpress.com/2011/01/03/pengaruh-pemberian-pupuknpk-terhadap-pertumbuhan-kacang-jenis-pelanduk-dan-gajah/.Diakses pada tanggal 10 April 2019. Pukul 20.00 WIB
[21] Hayati, E., Mahmud, dan Riza Fazil. 2012. Pengaruh Jenis Pupuk Organik dan Varietas terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai (Capsicum anuum L.). Jurnal Floratek, Hal 173 – 181.Fakultas Pertanian,
Universitas Syiah Kuala
[22] Kementerian Pertanian. 2016. Produksi Cabai Besar Menurut Propinsi. Online pada: http://www.pertanian.go.id/Data5tahun/pdf-HORTI2016/2.2 Produksi%20Cabai%20Besar.pdf Diakses pada 27 Februairi 2019
[23] Marian E Sumiyati Tuhuteru. 2018. Pemanfaatan Limbah Cair Tahu Sebagai Pupuk Organik Cair Pada Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Sawi Putih.
[24] Nazil,pr.2019. Pengaruh Pemberian Pupuk Bokashi Ampas Tahu Dan Poc Eceng Gondok Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Cabai Merah ( Capsicum Annum L)
[25] Nurhayati, Nunung., Musa Hubeis dan S. Raharja. 2011. Kelayakan dan Strategi Pengembangan Usaha Industri Kecil Tahu Di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat (Online).Jurnal Manajemen. Volume 7, Nomor 2. Halaman 111-121.http://journal.ipb.ac.id. Diakses 10 Februari 2016.
[26] Nurwulan, I. 2018. Panduan Lengkap dan Praktis Budidaya Cabai Merah Yang Paling Menguntungkan. Garuda Pustaka:Jakarta.
[27] Raksun, A., & Mertha, I. G. 2018. Pengaruh Kompos Terhadap Hasil Panen Tomat (Lycopersicum esculentum Mill). Jurnal Pijar Mipa, 13(1), 56-59.
[28] Ralahalu, M, A., Hehanussa, M, L., Oszaer, L, L. (2013). Respons Tanaman Cabai Besar (Capsicum annuum L.) Terhadap Pemberian Pupuk Organik Hormon Tanaman Unggul, Agrologia, 2 (2): 144-150.
[29] Riwandi. 2002. Rekomendasi pemupukan kelapa sawit berdasarkan analisis tanah dan tanaman. Akta Agrosia Vol 5 No. 1 him 27-34. Laboratotium Ilmu Tanah Jumsan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNIB. Bengkulu.
[30] Rukmana R., dan Herdi Y. 2017. Untung Selangit dari Agribisnis Cabai. Lily Publisher: Yogyakarta
[31] Saijo.2013. Pengaruh Aplikasi Bokhasi Ampas Tahu Dan Arang Sekam Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Lombok (Capsicum anum L.)
[32] Sarwono,. H. 1985. Klasifikasi Tanah-Survey Tanah Dan Evaluasi Kemampuan Lahan. Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian IPB. Bogor.
[33] Sunarsih F., Yetty H dan, Aseptianova. 2018. Respon Pupuk Organik Ampas Tahu dengan Bioaktivator Terhadap Pertumbuhan Ipomoea reptans. Jurnal
Bioeksperimen, Volume 4 No. 2 ISSN 2460-1365. Universitas
Muhammadiyah Palembang.
[34] Surana, N. 2012. Cabai: Kiat & Berkhasiat. Yogyakarta: CV Andi Offset.
[35] Suswardany, D. L., Ambarwati dan Y. Kusumawati. 2006. Peranan Efektive Microorganisme-4 (EM-4)Dalam Meningkatkan Kualitas Kimia Kompos Ampas Tahu (Online). Jurnal
[36] Syukur Muhammad. 2018. 8 Kiat Sukses Panen Cabai Sepanjang Musim. PT. Agromedia Pustaka: Jakarta
[37] Syukur, M dan Yunianti, R. 2018. Budidaya Cabai Panen Setian Hari. Penebar Swadaya: Jakarta.
[38] Tua, R., Sampoerno dan E. Anom. 2014. Pemberian Kompos Ampas Tahu Dan Urine Sapi Pada Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit(Elaeis guineensis Jacq) (Online). Jurnal Agroteknologi. Volume 1, nomor 1. http://jom.unri.ac.id. Diakses: 2 Februari 2016.
[39] Tufaila M, Yusrina, Alam S. 2014. Pengaruh Pupuk Bokashi Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Padi Sawah pada Ultisol Puosu Jaya Kecamatan Konda, Konawe Selatan. Jurnal Agroteknos. 4(1) : 18-25.
[40] Veryanto, Erwin. 2018. Uji Pemberian Bokashi Ampas Tahu dan NPK Organik
Terhadap PertumbuhanSerta Hasil Tanaman Sawi Caisim (Brassica rapa L).
Skripsi. Dalam Repository Universitas Islam Riau
[41] WWF. 2008. Deforestation, forest degradation, biodiversity loss and CO2 emision in Riau, Sumatera, Indonesia: one Indonesian propinve’s forest and peat soil carbon loss over a quarter century and it’s plans for the future. WWF Indonesia Tecnical Report. www.wwf.or.id.
[42] Yanuarti A.S., dan Afsari M.D. 2016. Profil Komoditas dan Barang Penting: Komoditras Cabai. Jurnal Litbang Pertanian 21: 1-10
[43] Zuprianto. 2012. Produksi Cabe Riau Belum Cukup Penuhi Permintaan. Online pada: http://riaubisnis.com/index.php/agriculture-mainmenu-109/42 pertanian/2434-produksi-cabe-riau-belum-cukup-penuhi- permintaan/tmpl=component&print=1& page. Diakses pada Tanggal 22 Maret 2012.
Published
2023-08-10
How to Cite
Marlina, M., Riono, Y., & Fitria, H. (2023, August 10). PENGARUH PEMBERIAN LIMBAH CAIR TAHU TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN CABAI MERAH (Capsicum annum L) PADA MEDIA GAMBUT. Selodang Mayang: Jurnal Ilmiah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, 9(2), 160-170. https://doi.org/https://doi.org/10.47521/selodangmayang.v9i2.303

Most read articles by the same author(s)